JAKARTA, suaramerdeka.com - Ada pendapat yang mengatakan bahwa kenaikan BBM bersubsidi akan menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi turun pada kuartal kedua.
Menanggapi hal ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, Sabtu (1/6), justru optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan baik-baik saja. Hal tersebut diungkapkan oleh Hatta saat ditemui di Gedung Smesco, Jakarta.
Pada Jumat kemarin, 30 Mei 2013, Deputi Gubernur BI, Perry Widjayanto, mengungkapkan bahwa bank sentral ini memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia turun ke angka 5,9-6,1 persen. Tentu saja hal ini tidak lepas dari kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi.
Sebenarnya, tidak hanya kenaikan harga BBM bersubsidi yang mengancam perekonomian Indonesia. Sebut saja sektor migas dan investasi. Hatta berujar sektor investasi belum ada tanda-tanda melemah dan sektor migas sudah berangsur-angsur pulih.
sumber dari : http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2013/06/01/159267/Hatta-Rajasa-Naiknya-BBM-Pertumbuhan-Ekonomi-Indonesia-Lebih-Optimis
01 Juni 2013 | 21:37 wib
Comments